Jakarta - Hari ini seluruh siswa tingkat SMA mengikuti Ujian Nasional (UN). Para siswa se-DKI yang menemukan kejanggalan baik pada soal UN atau pun pengawas, dipersilakan menyampaikan keluhannya ke hotline yang disediakan Dinas Pendidikan DKI Jakarta di nomor 083812112112.
"Layanan ini bertujuan untuk menampung permasalahan yang terjadi selama penyelenggaraan UN, agar dapat diketahui segera dan ditindaklanjuti," ujar Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto, saat memantau UN di SMAN 109 Jl Gardu, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, Senin (18/4/2011).
Menurut Taufik, service ini dilakukan dalam rangka memberi pelayanan terbaik selama proses penyelenggaraan UN. Hotline ini menggunakan fasilitas Short Message Service (SMS).
"Caranya, ketik DISDIK*isi pesan dikirim ke 083812112112," katanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Fauzi Bowo juga mengklaim pelaksanaan UN di DKI Jakarta semakin membaik dibanding tahun sebelumnya. Untuk transparansi, Dinas Pendidikan Pemprov DKI bekerja sama dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
"Jika tahun lalu scanning hasil ujian akan dilakukan dinas pendidikan, maka tahun ini oleh UNJ. Dengan harapan akan lebih transparan dan terbuka," imbuh Fauzi di tempat yang sama.
Fauzi menambahkan, tidak ada masalah untuk pendistribusian soal untuk hari pertama ini. Dia berharap sampai ujian selesai baik tingkat SMA, SMP dan SD proses distribusi soal tetap berjalan dengan baik.
"Kita berharap semua lulus dengan baik, dan persentasenya lebih tinggi dari tahun sebelumnya," ungkapnya.
Untuk diketahui, UN kali ini tidak akan ada ujian ulangan. Peserta ujian hanya diperbolehkan mengikuti UN susulan jika pada hari sebelumnya tidak hadir dengan alasan sakit.
UN tingkat SMA akan berlangsung sampai tanggal 20 April untuk SMA dan 21 untuk SMK. Tahun ini total peserta UN di DKI sebanyak 122.497 siswa.
(lia/rdf)
"Layanan ini bertujuan untuk menampung permasalahan yang terjadi selama penyelenggaraan UN, agar dapat diketahui segera dan ditindaklanjuti," ujar Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto, saat memantau UN di SMAN 109 Jl Gardu, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, Senin (18/4/2011).
Menurut Taufik, service ini dilakukan dalam rangka memberi pelayanan terbaik selama proses penyelenggaraan UN. Hotline ini menggunakan fasilitas Short Message Service (SMS).
"Caranya, ketik DISDIK*isi pesan dikirim ke 083812112112," katanya.
Sementara itu, Gubernur DKI Fauzi Bowo juga mengklaim pelaksanaan UN di DKI Jakarta semakin membaik dibanding tahun sebelumnya. Untuk transparansi, Dinas Pendidikan Pemprov DKI bekerja sama dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
"Jika tahun lalu scanning hasil ujian akan dilakukan dinas pendidikan, maka tahun ini oleh UNJ. Dengan harapan akan lebih transparan dan terbuka," imbuh Fauzi di tempat yang sama.
Fauzi menambahkan, tidak ada masalah untuk pendistribusian soal untuk hari pertama ini. Dia berharap sampai ujian selesai baik tingkat SMA, SMP dan SD proses distribusi soal tetap berjalan dengan baik.
"Kita berharap semua lulus dengan baik, dan persentasenya lebih tinggi dari tahun sebelumnya," ungkapnya.
Untuk diketahui, UN kali ini tidak akan ada ujian ulangan. Peserta ujian hanya diperbolehkan mengikuti UN susulan jika pada hari sebelumnya tidak hadir dengan alasan sakit.
UN tingkat SMA akan berlangsung sampai tanggal 20 April untuk SMA dan 21 untuk SMK. Tahun ini total peserta UN di DKI sebanyak 122.497 siswa.
(lia/rdf)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar