ANTARA News

Sabtu, 14 Mei 2011

3 Teroris di Sukoharjo Bukan Anggota JAT

SOLO - Tiga tersangka teroris yang ditangkap di Desa Baki Pandeyan, Kecamatan Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah, dipastikan bukan anggota Jamaah Anshorut Tauhid (JAT).

Hal itu ditegaskan Sekretaris JAT Solo Hendro Darsono kepada wartawan, di Sekretariat JAT Sukoharjo, Jumat (14/5/2010).

"Malah sebaliknya, JAT melihat adanya kejanggalan dalam penangkapan tiga orang tersebut," kata Hendro.


Kejanggalan itu, lanjut Hendro, antara lain terlihat saat Densus 88 menangkap Joko Purwanto dan Abdul Hamid. Seharusnya, Densus 88 langsung mengamankan senjata yang ada di lokasi. Tapi malah sebaliknya, Densus 88 malah menangkap Erwin dulu, baru mengamankan senjata dan amunisi.

"Ini kan janggal sekali. Itu menandakan bahwa polisi tidak profesional, yang jadi pertanyaan senjata yang diamankan itu milik siapa?" ungkapnya.

Selain menggerebek tersangka teroris di Solo, polisi juga melumpuhkan para tersangka teroris lain di Cawang dan Cikampek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar